Netizensulut.com, JAKARTA – Pemerintah telah menyepakati Surat Keputusan Bersama (SKB) untuk mempercepat pembangunan gerai dan gudang Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) sejak pekan lalu.
Akan tetapi, sampai saat ini, penyaluran kredit dari bank yang di miliki Danantara belum terealisasi untuk program tersebut.
Menanggapi situasi ini, Corporate Secretary PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), Okki Rushartomo, menjelaskan bahwa BNI saat ini masih menunggu penetapan dasar hukum serta detail mekanisme teknis pelaksanaan program.
Okki menambahkan, koordinasi pembangunan gerai Koperasi Merah Putih (KMP) akan di laksanakan oleh PT Agrinas Pangan Nusantara, sesuai hasil Rapat Koordinasi Terbatas tingkat menteri pada tanggal 6 Oktober 2025.
“Saat ini BNI masih menunggu penetapan dasar hukum serta mekanisme teknis pelaksanaan program pembangunan gerai KDKMP (Koperasi Desa/Koperasi Merah Putih) yang akan dikoordinasikan oleh PT Agrinas Pangan Nusantara,” jelas Okki kepada Kontan, Jumat (17/10/2025). Mengutip dari Kontan.co.id.
Meskipun demikian, Okki menyatakan bahwa BNI telah mengambil langkah-langkah internal sebagai persiapan untuk mendukung pembiayaan pembangunan Koperasi Merah Putih.
“BNI berkomitmen untuk mendukung Program Asta Cita pemerintah dan siap berperan aktif dalam pembiayaan yang mendorong penguatan ekonomi nasional,” lanjut Okki.
Di waktu yang sama, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) juga masih berproses dalam koordinasi terkait teknis implementasi skema penyaluran pembiayaan Koperasi Merah Putih.
“Dalam pelaksanaannya, saat ini kami masih berkoordinasi terkait pelaksanaan teknis skema penyaluran pembiayaan melalui SKB 4 Menteri guna mengoptimalisasi penyaluran pembiayaan KDMP,” ungkap Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar, ketika di hubungi Kontan pada hari Rabu (15/10/2025).
Wisnu menegaskan bahwa BSI mendukung program Pemerintah dalam mengoptimalkan pengembangan usaha Kopdes Merah Putih melalui tap in business BSI Agen serta pembiayaan modal kerja/investasi.
BSI fokus pada KDMP di Provinsi Aceh, di mana secara kelembagaan sudah ada lebih dari 6.000 KDMP yang berdiri.
Sebelumnya, CEO Danantara, Rosan Roeslani, menyampaikan bahwa pihaknya hingga kini masih menantikan finalisasi kesepakatan terkait regulasi yang berlaku.
Namun, ia optimis pembiayaan tersebut akan segera di cairkan.
“Begitu sudah ada kesepakatan dari semua kebutuhan regulasi yang ada, saya rasa ini juga segera bisa disalurkan ya,” ujar Rosan saat di temui di Kuningan, Jakarta, Kamis (16/10/2025). Di kutip.
Ia menambahkan bahwa saat ini, pihaknya masih melakukan analisis skema pembiayaan secara cermat.
Ke depan, Rosan memperkirakan pembiayaan dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) kepada Kopdes Merah Putih akan berjalan positif.
Rosan juga sempat menyatakan bahwa pembiayaan Himbara ke Kopdes Merah Putih dapat mulai di salurkan per Jumat (17/10/2025).
Perlu di ketahui, Artikel ini di kutip dari media Kontan.co.id dengan judul artikel : Himbara Belum Salurkan Pembiayaan ke Koperasi Merah Putih, Begini Kata BNI dan BSI