Aduan Lampu Mati dari Ketua Komisi I ‘Cairkan’ Suasana RDP DPRD Sulut

Netizensulut.com, SULUT – Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi I DPRD Provinsi Sulawesi Utara dan Sekretariat Dewan (Setwan) pada Selasa (14/10/2025) berlangsung dengan tensi yang dinamis.

Dalam pertemuan tersebut, Ketua Komisi I DPRD Sulut, Braien Waworuntu, secara khusus menyoroti kondisi sejumlah fasilitas di kompleks perkantoran dewan.

Suasana rapat sempat menjadi lebih santai dan akrab ketika Braien melontarkan keluhannya mengenai lampu di ruang kerjanya yang dilaporkan sudah tidak berfungsi.

“Lampu di ruangan saya sudah mati. Siapa yang bertanggung jawab? Mungkin Pak Justman. Mohon hal ini bisa segera diperhatikan,” ujar Braien Waworuntu dengan nada yang tegas namun disisipi senyum.

Politisi muda dari Daerah Pemilihan (Dapil) Minahasa-Tomohon ini menekankan perlunya perhatian serius terhadap fasilitas kerja para anggota dewan demi kelancaran optimal pelaksanaan tugas-tugas kedewanan.

Menanggapi keluhan tersebut, Kepala Sub Bagian (Kasubag) Analis Kebijakan Muda Sekretariat DPRD Sulut, Justman Entjaurau, S.T., yang hadir bersama Sekretaris DPRD Niklas Silangen, segera memberikan klarifikasi.

“Mohon izin, Pak Ketua. Terkait lampu yang dikeluhkan, sudah kami perbaiki. Petugas juga telah mengirimkan bukti perbaikan. Kami mohon maaf karena baru hari ini mendapatkan informasi langsung dari Bapak,” jelas Justman.

Ia menambahkan bahwa pihak Sekretariat berjanji akan bersikap lebih proaktif dan melakukan pengecekan fasilitas secara rutin di seluruh ruangan pimpinan dan anggota dewan guna mencegah terulangnya insiden serupa.

“Kami akan lakukan pemeriksaan berkala terhadap fasilitas kantor. Jika ada yang rusak, segera kami tindaklanjuti,” ujarnya seraya menutup tanggapan dengan senyum.

Meskipun terlihat sebagai isu ringan, momen ini menyoroti betapa pentingnya perhatian terhadap kenyamanan dan ketersediaan sarana kerja di lingkungan DPRD sebagai elemen pendukung kinerja lembaga legislatif.

Rapat kemudian di lanjutkan dengan pembahasan rutin Komisi I bersama Setwan, di mana Braien berharap semua kebutuhan pendukung kegiatan dewan dapat diinventarisasi dan di rencanakan dengan matang untuk masa mendatang.

“Kami ingin lingkungan kerja yang nyaman dan efisien, karena di sinilah tempat kami berdiskusi, merumuskan kebijakan, dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Sulawesi Utara,” tandas Braien.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *