Inovasi dari Kampus ke Sekolah: Polimdo Hadirkan Paving Blok Ramah Lingkungan di SD Kristen Victory

Netizensulut.com, MANADO – Bentuk Kepedulian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Jurusan Teknik Sipil Universitas Politeknik Negeri Manado (Polimdo) terapkan skema Produk Inovasi Vokasi di SD Kristen Victory.

Kegiatan ini mengusung tema: “Hilirisasi Paving Blok Geopolimer untuk Meningkatkan Akses Masuk di SD Kristen Victory, Kecamatan Wanea, Kota Manado.”

Kegiatan yang juga merupakan bukti nyata dari kepedulian Jurusan Teknik Polimdo terhadap masyarakat ini berlangsung sejak tanggal 18 hingga 22 September 2025.

Ketua tim pengabdian, Dr. Sandri Linna Sengkey, ST., MT, didampingi para anggota tim yaitu Ir. Chris Hombokau, MT., IPM, Ventje Berty Slat, ST., MT, dan Novriana Amelia Pangemanan, SST., MM, turut melibatkan mahasiswa serta hadirnya Kepala Satuan Pendidik SD Kristen Victory, Meisje G. Balangsawang, S.Pd dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

Dalam wawancara, Dr. Sandri menjelaskan bahwa sekolah sebagai tempat berlangsungnya proses belajar-mengajar tentu membutuhkan akses yang baik, aman, dan nyaman.

Namun, kondisi tersebut belum sepenuhnya di rasakan oleh SD Kristen Victory karena akses jalan masuk yang bergelombang, tidak rata, serta mengalami kerusakan.

“Selain itu, halaman sekolah juga kerap tergenang air saat hujan, yang sangat mengganggu kenyamanan guru dan murid. Sebagai sekolah swasta, keterbatasan dana menjadi salah satu kendala dalam melakukan perbaikan akses,” ungkap Dr. Sandri sambil tersenyum.

Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa melalui program pengabdian kepada masyarakat ini, tim berupaya membantu menyelesaikan permasalahan tersebut.

Pendekatannya dilakukan melalui perbaikan dan peningkatan aksesibilitas jalan masuk serta halaman sekolah, sekaligus hilirisasi hasil riset dalam bentuk paving blok geopolimer ke masyarakat.

“Kegiatan ini tidak hanya menyasar perbaikan fisik infrastruktur, tetapi juga bertujuan untuk memperluas wawasan masyarakat dan mahasiswa mengenai perkembangan teknologi material dalam pembuatan paving blok geopolimer, serta memberikan kontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Sebagai solusi konkret, tim melakukan penataan infrastruktur melalui pemasangan paving blok geopolimer.

Bahan bakunya berasal dari limbah hasil produksi batu bara, yaitu fly ash, yang menjadi fokus utama dalam riset mereka.

Kegiatan ini juga sejalan dengan Rencana Strategis Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Polimdo Tahun 2025–2028, khususnya bidang unggulan kedua: Penguatan Sosio-ekologis dan Ekonomi melalui Pengembangan Sumber Daya Manusia, Pengelolaan Infrastruktur, Pemanfaatan Sumber Daya Alam, dan Pelestarian Lingkungan untuk Pembangunan Berkelanjutan.

Selain menjadi bagian dari pengabdian, proyek ini juga merupakan bagian dari fokus riset Jurusan Teknik Sipil yang mengusung tema infrastruktur berkelanjutan.

Topik penelitian yang di angkat antara lain pemanfaatan limbah industri, limbah konstruksi, serta limbah plastik sebagai material tambahan dalam perkerasan jalan.

“Hasil riset yang akan didiseminasikan dalam kegiatan ini adalah paving blok geopolimer berbahan dasar fly ash dengan penggunaan semen Portland sebagai bahan substitusi,” tambah Dr. Sandri.

Paving blok geopolimer sendiri merupakan material konstruksi ramah lingkungan yang berkelanjutan.

Dengan memanfaatkan fly ash dan larutan alkali aktivator, paving ini hanya membutuhkan sedikit semen, sekitar 20–40% dari berat fly ash, namun tetap memiliki kekuatan tekan tinggi sesuai standar material paving blok beton.

Melalui kegiatan ini, Polimdo membuktikan bahwa inovasi vokasi tidak hanya berhenti di laboratorium.

Tetapi mampu menyentuh langsung kehidupan masyarakat, guna mewujudkan akses pendidikan yang lebih baik, berkelanjutan, dan bermartabat. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *