Netizensulut.com, SULUT – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang atau PUPR Provinsi Sulut, Deacy Paath Diperiksa Ditreskrimsus Polda Sulut terkait MEP di Mission Center GMIM, Pada Rabu 8 Oktober 2025.
Pasalnya, Penyidik menyoroti proyek Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing (MEP) di Mission Center GMIM yang di bangun sejak tahun 2021 silam di Jalan Ringroad-Manado ini.
Adapun, Hal ini tentu tidak luput dari Komitmen Kapolda Sulut, Irjen Pol. Roycke H. Langie dalam memberantas Korupsi di Sulawesi utara.
Kasubdit Tipikor Polda Sulut AKP M. Fadli, SIK membenarkan bahwa penyidik telah memeriksa Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemprov Sulut, Deacy Paath.
Pemeriksaan itu di lakukan guna mendalami pekerjaan MEP yang menelan anggaran mencapai puluhan miliar rupiah.
“Benar, kami memeriksa Kadis PU dalam rangka pekerjaan Mekanikal, Elektrikal, dan Plumbing (MEP) di Christian Mission Center GMIM yang berlokasi di Ring Road,” ujar Fadli, di kutip dari Media Podiumutama.com.
“Pemeriksaan ini bukan menyangkut pekerjaan fisik bangunannya, tetapi khusus terkait pelaksanaan pekerjaan MEP yang merupakan bagian vital dari keseluruhan proyek tersebut,” tegasnya.
Seperti kita ketahui bersama bahwa, peran Pekerjaan MEP pada suatu gedung besar sangatlah kompleks.
Karena, di dalamnya mencakup sistem pendingin dan ventilasi (HVAC), jaringan listrik utama dan cadangan, sistem tata suara, penangkal petir, dan keamanan kebakaran, serta instalasi air bersih, air kotor, dan sanitasi.
Tanpa sistem ini, bangunan megah seperti Mission Center GMIM hanya akan berdiri tanpa fungsi.
Kembali mengutip data dari Media Podium Utama, proyek MEP di Mission Center GMIM ini tercatat dalam sistem LPSE Provinsi Sulawesi Utara dengan pagu sebesar Rp 23,8 miliar (kode lelang 14258173).
Namun, hingga kini nama pemenang tender dan nilai kontrak resmi belum dapat di akses publik, karena laman detail pengumuman pemenang di LPSE bersifat terbatas.
Diketahui, Gedung Mission Centre GMIM, yang sebelumnya di kenal sebagai Christian Center, mulai di bangun sejak 2021 menggunakan anggaran APBD Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.
Setelah rampung, bangunan tersebut di hibahkan kepada pihak GMIM (Gereja Masehi Injili di Minahasa) untuk di gunakan sebagai pusat pelayanan dan kegiatan rohani.
Sumber resmi dari internal penyidik menyebutkan, setelah pemeriksaan terhadap Kadis PUPR, penyidik Tipikor Polda Sulut akan melanjutkan pemeriksaan secara maraton terhadap para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) serta pihak-pihak yang terlibat langsung dalam proses perencanaan dan pelaksanaan paket MEP tersebut.
Pemeriksaan di jadwalkan berlangsung sepanjang pekan ini di Mapolda Sulut.
Adapula, Penyidik menjelaskan akan memeriksa seluruh alur pekerjaan mulai dari perencanaan, proses lelang, pelaksanaan kontrak, hingga pembayaran, untuk memastikan tidak terjadi mark up atau penyalahgunaan anggaran dalam proyek yang menelan biaya fantastis itu.
Berita ini sudah publis di Podiumutama.com dengan judul:
Kasubdit Tipikor Polda Sulut : Kadis PUPR Deacy Paath Diperiksa Terkait Terkait Pekerjaan Mekanikal-Elektrikal Mission Center GMIM