Netizensulut.com, Bitung – Ketua MUI Kota Manado yang juga sekaligus Tokoh Muslim di Sulawesi Utara K.H Yaser Bin Salim Bachmid menghimbau masyarakat Kota Bitung dan sekitarnya agar kiranya bisa kondusif.
Pasalnya, Permasalahan yang terjadi di Kota Bitung belum lama ini Viral dimedia Sosial sudah diatasi oleh Aparat Kepolisian serta Pemerintah Daerah setempat.
Oleh karena itu ia menghimbau kepada masyarakat Sulawesi utara pada khususnya agar tidak terprovokasi dengan potongan Video yang telah viral dimedia sosial, ia mengatakan untuk saat ini Kots Bitung sudah dalam kondisi Aman, Aman dan Damai.
“Bahkan tadi malam dari forkompinda kota bitung, kami apresiasi karena bisa mengambil langkah cepat mengumpulkan para tokoh agama dan beberapa perwakilan ormas untuk membuat pertemuan dan kesepakatan,” Jelasnya, Minggu (26/11/2023).
Yaser mengakui, kemarin sempat terjadi sedikit kegaduhan di wilayah kota bitung namun alhamdulilah bisa cepat teratasi.
Bachmid juga menyampaikan kepada semua pihak, para tokoh, pendeta, pastor, ulama, pemuka ormas, Forkompinda Bitung dan khusus juga Pemprov, Gubernur serta Kapolda Sulut yang sampai hari ini memantau perkembangan terkini di kota bitung.
“Kami menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya, serta langkah-langkah yang cepat dilakukan dalam mengantisipasi sehingga tidak berkembang permasalahan ini,” Ucapnya.
Yaser juga mengharapkan kepada masyarakat dimanapun berada bahkan yang diluar Sulut yang telah menerima potongan-potongan Video atau rekaman, dirinya meminta agar tetap tenang.
“Itu adalah potongan video/rekaman yang terjadi sebelumnya, kami harap tidak terpancing, suasana sudah aman. Selanjutnya kami serahkan kepada pemerintah dan aparat keamanan penegak hukum bisa menelusuri dan menindaklanjuti masalah ini sehingga bisa tuntas dan tidak berimbas kemana-mana sehingga kota bitung dan wilayah Sulut serta negara yang kita cintai, semuanya bisa dalam keadaan damai, aman dan nyaman,” Ungkapnya.
Perlu diketahui bahwa video kegaduhan yang terjadi di Kota Bitung viral dimedia sosial beberapa terakhir, bukan sekedar viral saja melainkan potongan video tersebut sering dijadikan bahan provokasi dimedia sosial.
Komentar