Sulut – tak kenal maka tak sayang, begitulah pepatah tua berkata. Cabang olahraga di dunia semakin meningkat, adapun berbagai cabang olahraga yang bermunculan dari belahan bumi ini.
Pada senin (30/1) kemarin Perkumpulan Sambo Indonesia Provinsi Sulawesi Utara mematangkan langkah untuk maju bersama lewat Pelantikan 9 Kabupaten dan Kota se-Sulawesi Utara.
Ketua Umum Persambi Sulut Ir. Julius Jems Tuuk yang dipercayakan oleh Pengurus Pusat PERSAMBI INDONESIA itu membuktikan bahwa didaerah Sulut banyak potensi untuk menjadi atlet Sambo.
Perkumpulan Sambo Indonesia Atau biasa dikenal dengan olahraga Sambo memang belum familiar ditelingan khayalak luas, tapi untuk para atlet tentunya sudah tidak lazim lagi.
Oleh karena itu, dalam acara pelantikan tersebut Jems Tuuk mengatakan dengan terbentuknya kepengurusan di 9 kabupaten dan kota kiranya bisa menjadi corong untuk mensosialisasikan cabang olahraga tersebut.
“Banyak terimakasih kepada pengurus di 9 kabupaten dan kota yang sudah mau berjuang bersama untuk membesarkan PERSAMBI Sulut ini,” ucap Tuuk.
Ia juga menuturkan bahwa ini merupakan bagian dari membangun generasi muda.
”Ini bagian membangun generasi muda kita, saya targetkan dalam PON Aceh–Sumut nanti minimal tiga medali emas.” tandas JT sapaan akrabnya.
Dalam menjalankan tugas sebagai ketua umum, Jems Tuuk menjelaskan mekanisme kerja secara garis besar kepada ketua DPRD Sulut Andi Silangen dan pengurus yang baru saja dilantik serta tamu undangan hadir saat itu.
”Kami akan bekerja mulai hari ini kepala menjadi kaki, kaki menjadi kepala karena penghargaan hanya diberikan kepada mereka yang berprestasi,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, ”Persambi Sulut bukan menjadi yang terbesar tetapi kami akan berusaha menjadi yang terbaik,” imbunnya.
Ditempat yang sama, Ketua DPRD Sulut dr. Fransiscus Andi Silangen mengapresiasi Cabang olahraga Sambo itu.
”Sambo adalah olahraga yang luar biasa, baru masuk tapi saya melihat sepintas lalu memang hebat kalau dikembangkan di Sulut,” ujar Silangen.
Ia juga berharap cabang olahraga Sambo yang merupakan olahraga bersifat perorangan mendapat dukungan masyarakat dan pemerintah daerah Provinsi maupun kabupaten/kota.
”Dan memang sekarang waktu Porprov kemarin, wakil ketua KONI Pusat datang juga menyampaikan sebenarnya tiap daerah itu fokus untuk pembinaan olahraga yang ditujukan ke perorangan supaya anggarannya bisa terfokus, dengan demikian meski dengan dana terbatas kita bisa meraih medali, ” harapnya.
”Tentunya tanpa mengesampingkan olahraga beregu, tetapi itu kan butuh anggaran yang banyak dan kalau di kompetisi olahraga beregu hanya bisa dapat satu medali sehingga olahraga Sambo ini menjanjikan dan sudah masuk salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di PON,” ujar Ketua Andi.
Sekedar Informasi, Olahraga Sambo Adalah olahraga yang berasal dari Rusia dan masuk di Indonesia sejak tahun 2007.
Komentar